berikut
ini adalah beberapa pasukan elite militer yang dimiliki oleh bangsa
Indonesia, dari kesemua pasukan elite militer memiliki ciri khas dan
tuga yang Berber-beda juga memiliki ciri khas tersendiri.
salah satu
di antaranya bahkan menjadi pasukan elite militer peringkat ke-3 dunia,
yaitu pasukan KOPASUS ( Komanda Pasukan Khusus) di bawah SAS (Inggris)
dan elite militer Israel.
berikut elite militer yang di miliki oleh indonesia :
1. BRIMOB POLRI
Brimob termasuk satuan elit dalam jajaran kesatuan Polri, Brimob juga tergolong ke dalam sebuah unit paramiliter ditinjau dari tanggung jawab dan lingkup tugas kepolisian.
2. DENSUS 88 ANTITEROR
Detasemen Khusus 88 atau Densus 88 adalah satuan khusus Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk penanggulangan teroris di Indonesia. Pasukan khusus berompi merah ini dilatih khusus untuk menangani segala ancaman teror, termasuk teror bom. Beberapa anggota juga merupakan anggota tim Gegana.
Detasemen 88 dirancang sebagai unit antiteroris yang memiliki kemampuan mengatasi gangguan teroris mulai dari ancaman bom hingga penyanderaan. Densus 88 di pusat (Mabes Polri) berkekuatan diperkirakan 400 personel ini terdiri dari ahli investigasi, ahli bahan peledak (penjinak bom), dan unit pemukul yang di dalamnya terdapat ahli penembak jitu. Selain itu masing-masing kepolisian daerah juga memiliki unit antiteror yang disebut Densus 88, beranggotakan 45-75 orang, namun dengan fasilitas dan kemampuan yang lebih terbatas. Fungsi Densus 88 Polda adalah memeriksa laporan aktivitas teror di daerah. Melakukan penangkapan kepada personel atau seseorang atau sekelompok orang yang dipastikan merupakan anggota jaringan teroris yang dapat membahayakan keutuhan dan keamanan negara R.I.
Densus 88 adalah salah satu dari unit antiteror di Indonesia, di samping Detasemen C Gegana Brimob, Detasemen Penanggulangan Teror (Dengultor) TNI AD alias Grup 5 Anti Teror, Detasemen 81 Kopasus TNI AD (Kopasus sendiri sebagai pasukan khusus juga memiliki kemampuan antiteror), Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Korps Marinir TNI AL, Detasemen Bravo (Denbravo) TNI AU, dan satuan antiteror BIN.
3. Batalyon raider:
Batalyon Raider adalah satu batalyon pasukan elit infanteri Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Raider adalah kualifikasi prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang dilatih untuk menguasai 3 kemampuan. Kemampuan tersebut adalah:1. Kemampuan sebagai pasukan anti-teroris untuk pertempuran jarak dekat.
2. Kemampuan sebagai pasukan lawan gerilya dengan mobilitas tinggi.Raider adalah kualifikasi prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang dilatih untuk menguasai 3 kemampuan. Kemampuan tersebut adalah:1. Kemampuan sebagai pasukan anti-teroris untuk pertempuran jarak dekat.
3. Kemampuan untuk melakukan pertempuran-pertempuran berlanjut (panjang)
4. Kostrad Tontaipur:
Peleton
Intai Tempur (Tontaipur) merupakan satuan elite Kostrad terbaru,
diresmikan pada tanggal 4 Agustus 2001. Setelah latihan secara intensif
selama lima bulan, 97 pasukan yang diseleksi dari Brigade Infantri 9 dan
Brigade Infantri 13 Kostrad menjadi prajurit-prajurit pertama satuan
elite ini.Sesuai kualifikasinya, Tontaipur akan diterjunkan untuk misi pengintaian jarak jauh ke wilayah musuh dan melakukan penghancuran terhadap sasaran-sasaran penting. Diantara perlengkapan yang dibawa, mereka akan dibekali senapan serbu khusus berikut teropong bidik malam (NVG, night vision goggle). Tiap personel Tontaipur ini memiliki kemampuan operasi sekaligus di tiga matra, yakni di darat, laut, dan udara.
Uji coba pertama bagi Tontaipur adalah operasi penumpasan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
5. Phaskhas TNI-AU:
Korps
Pasukan Khas TNI Angkatan Udara (disingkat Korpaskhasau, Paskhas atau
sebutan lainnya Baret Jingga), merupakan pasukan (khusus) yang dimiliki
TNI-AU. Paskhas merupakan satuan tempur darat berkemampuan tiga matra:
laut, darat, udara. Dalam operasinya, tugas dan tanggungjawab Pa
skhas
lebih ditujukan untuk merebut dan mempertahankan pangkalan udara dari
serangan musuh, untuk selanjutnya menyiapkan bagi pendaratan pesawat
kawan. Kemampuan ini disebut dengan Operasi Pembentukan dan
Pengoperasian Pangkalan Udara Depan (OP3UD).
6. Kopaska TNI-AL:
Detasemen Jala Mangkara (disingkat Denjaka) adalah sebuah detasemen pasukan khusus TNI Angkatan Laut. Denjaka adalah satuan gabungan antara personel Kopaska dan Taifib Korps Marinir TNI-AL.
7. Kopassus TNI-AD:
Komando
Pasukan Khusus yang disingkat menjadi Kopassus adalah bagian dari Bala
Pertahanan Pusat yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat yang memiliki
kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan
tepat, pengintaian, dan anti teror. Prajurit Kopassus dapat mudah
dikenali dengan baret merah yang disandangnya, sehingga pasukan ini
sering disebut sebagai pasukan baret merah. Kopassus memiliki moto
Berani, Benar, Berhasil.
kopasus
bahkan menjadi peringkat 3 elite militer terbaik di dunia, kita
seharusnya bangga dengan pasukan - pasukan elite militer indonesia.
Beberapa fakta tentang KOPASSUS
1.
Kopasus juga juara satu sniper dalam pertemuan Pasukan Elite Asia
Pasific Desember 2006. Dengan hanya mengandalkan senjata buatan Pindad!
Nomor 2-nya SAS Australia
2. Kopasus menempati urutan 2 (dari 35) dalam hal keberhasilan dan kesuksesan operasi militer (intelijen - pergerakan - penyusupan - penindakan) pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina Austria. Nomor satunya Delta Force USA.
3. Negara-negara afrika utara hingga barat sekarang memiliki acuan teknik pembentukan dan pelatihan pasukan elite mereka. 80% pelatih mereka dari perwira-perwira Kopasus
4. Pasukan Paspampres Kamboja adalah pasukan Elit yang di latih oleh Kopassus
5. Pada perang Vietnam , para tentara Vietkong meniru strategy KOPASSUS dalam berperang melawan Amerika Serikat yang mengakibatkan kekalahan Pasukan Amerika yang mempunyai persenjatan canggih dan lengkap. Kekalahan ini membuat Amerika serikat malu di mata dunia.
2. Kopasus menempati urutan 2 (dari 35) dalam hal keberhasilan dan kesuksesan operasi militer (intelijen - pergerakan - penyusupan - penindakan) pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina Austria. Nomor satunya Delta Force USA.
3. Negara-negara afrika utara hingga barat sekarang memiliki acuan teknik pembentukan dan pelatihan pasukan elite mereka. 80% pelatih mereka dari perwira-perwira Kopasus
4. Pasukan Paspampres Kamboja adalah pasukan Elit yang di latih oleh Kopassus
5. Pada perang Vietnam , para tentara Vietkong meniru strategy KOPASSUS dalam berperang melawan Amerika Serikat yang mengakibatkan kekalahan Pasukan Amerika yang mempunyai persenjatan canggih dan lengkap. Kekalahan ini membuat Amerika serikat malu di mata dunia.
KEUNGGULAN KOPASSUS
1. Seorang Kopassus dapat
disetarakan dengan minimal 5 orang tentara biasa, karena KOPASSUS
dilatih dengan berbagai ketrampilan (komunikasi radio, menembak, P3K
dll). Hal ini tidak dijumpai pada tentara biasa.
2. Kedisiplinan dan loyalitas yang tinggi terhadap tugas
3. Biaya pelatihan seorang Kopasssus mahal
4. Peralatan yang canggih dan tepat guna
5. Secara umum kesejahteraan anggota Kopassus lebih baik dibandingkan tentara pada umumnya, terutama ketika dibawah Prabowo, karena ia sangat memperhatikan hal ini.
6. Sangat jarang bagi mereka tinggal dirumah, selalu latihan dan operasi
7. Mereka adalah tentara profesional yang tidak pernah ragu untuk mengambil keputusan dalam membela negaranya dari bahaya
8. Sangat amat jarang ditemukan anggota Kopassus yang bekerja menjadi SATPAM di industri-industri, sebagaimana sering ditemui terjadi pada tentara lainnya. Karena relatif taraf ekonomi mereka lebih terjamin sehubungan dengan adanya YAYASAN KOBAME (Korps Baret Merah)
9. Cara-cara mereka beroperasi sangat profesional (dalam pengertian tentara misalnya tehnik membunuh, kontra intelejen, agitasi, propaganda, perang psikologi, penggalangan massa, menguasai berbagai macam type senjata). Saya tidak mengartikan dalam konteks HAM dan hukum positif.
2. Kedisiplinan dan loyalitas yang tinggi terhadap tugas
3. Biaya pelatihan seorang Kopasssus mahal
4. Peralatan yang canggih dan tepat guna
5. Secara umum kesejahteraan anggota Kopassus lebih baik dibandingkan tentara pada umumnya, terutama ketika dibawah Prabowo, karena ia sangat memperhatikan hal ini.
6. Sangat jarang bagi mereka tinggal dirumah, selalu latihan dan operasi
7. Mereka adalah tentara profesional yang tidak pernah ragu untuk mengambil keputusan dalam membela negaranya dari bahaya
8. Sangat amat jarang ditemukan anggota Kopassus yang bekerja menjadi SATPAM di industri-industri, sebagaimana sering ditemui terjadi pada tentara lainnya. Karena relatif taraf ekonomi mereka lebih terjamin sehubungan dengan adanya YAYASAN KOBAME (Korps Baret Merah)
9. Cara-cara mereka beroperasi sangat profesional (dalam pengertian tentara misalnya tehnik membunuh, kontra intelejen, agitasi, propaganda, perang psikologi, penggalangan massa, menguasai berbagai macam type senjata). Saya tidak mengartikan dalam konteks HAM dan hukum positif.
8. Sat Gultor 81 Kopassus
Satuan
81/Penanggulangan Teror atau disingkat Sat-81/Gultor adalah satuan di
Kopassus yang setingkat dengan Grup, bermarkas di Cijantung, Jakarta
Timur. Kekuatan dari satuan ini tidak dipublikasikan secara umum
mengenai jumlah personil maupun jenis persenjataannya yang dimilikinya,
semua itu dirahasiakan. selalu hadir di setiap bencana alam
9.Indonesian Customs:
Direktorat
Jenderal Bea dan Cukai disingkat DJBC atau bea cukai adalah nama dari
sebuah instansi pemerintah yang melayani masyarakat di bidang kepabeanan
dan cukai. Seiring dengan globalisasi bea dan cukai mengenakan istilah
CUSTOMS, dipersenjatai untuk menangkal masuk nya barang-barang larangan
ke Indonesia!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar